Medan-Intainews.com:Empati masyarakat Aceh bergemuruh untuk segera membantu masyarakat Suriah. Konvoi bantuan beras kemanusiaan 1.000 ton untuk Suriah pun dilepas dari Masjid Baiturrahman Banda Aceh. Pelepasan konvoi dengan tajuk Kapal Kemanusiaan untuk Suriah diiringi puluhan ribu jamaah disertai doa sejumlah ulama (foto). Insya Allah Kapal Kemanusiaan Suriah berlayar 21 April dari pelabuhan Belawan Medan.
Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT), Ahyudin menyatakan Indonesia adalah bangsa yang besar, bantuan ini membuktikan hal tersebut. “Langit hadir menyertai kita, jadi saksi keberpihakan kita. Insya Allah segala kebaikan warga Aceh akan berbuah kebaikan kepada warga Aceh sendiri,” ujarnya.
Konvoi kemanusiaan dilepas oleh sejumlah ulama besar. Dalam acara tersebut, ulama Indonesia dari Aceh hingga Papua hadir memberi tausyiah. Satu di antaranya ulama asal Arab Saudi yang kini sudah menjadi Warga Negara Indonesia, Syekh Ali Jaber. Lalu ada pula tokoh ulama Aceh Tengku Haji Nuruzzahri, Tengku HM Yusuf A Wahab, dan Tengku H Faisal Ali (Wakil Majelis Permusyawaratan Ulama Aceh), Ustaz Bobby Herwibowo, Lc (ulama Jakarta), dan Ustaz Fadlan Garamatan (ulama Papua).
Jelang senja Minggu 15 April 2018, acara dilanjutkan dengan doa melesat mengiringi pelepasan konvoi 40 kontainer dari Aceh menuju pelabuhan Belawan Medan. Seremoni konvoi berasnya orang Aceh untuk Suriah ini dipimpin oleh Walikota Banda Aceh Aminullah, Istri Gubernur Nangroe Aceh Darussalam Darwati A Gani dan Presiden ACT, Ahyudin. Doa pun melompat ke langit diiringi para ulama dan ribuan masyarakat Aceh.
“Insya Allah Sabtu 21 April, beras terbaik dari Indonesia dikirimkan untuk Suriah melalui Turki. Konflik Suriah masih menjadi masalah kemanusiaan terbesar, 12,5 juta mengungsi, lebih dari 5 juta jiwa diantaranya berada di Turki. Kita akan mendampingi Turki turut menyelesaikan problem kemanusiaan pengungsi Suriah,” ujar Presiden ACT Ahyudin.
Pelepasan disaksikan ribuan jamaah anak-anak dan dewasa. Kibar bendera Merah Putih, juga bendera Turki menambah semarak. Doa masyarakat Aceh melesat ke langit. Kapal Kemanusiaan membawa hati warga Aceh sampai ke petak-petak tenda pengungsian Suriah, Insya Allah. *Inc-03